Minggu, 23 Oktober 2016

Juara 2 pidato bahasa Jepang.

Awalnya saya berfikir, piala tinggi yang nongkrong di meja kecil dan berwarna menyolok itu adalah koleksi baru santri2 TPA di rumah. Ternyata fikiran saya itu salah, setelah sang Bos di rumah memberitahukan keberadaan piala itu tadi.

Tidak disangka, saya yang tidak punya kemampuan mengenal bahasa asing dengan cepat dan akurat, ternyata tidak menurun ke anak saya. Anak saya yang ketiga, Tazkia Nurul Fajriati, mendapatkan rangking kedua dalam lomba pidato bahasa Jepang tingkat SMU yang diadakan oleh UNISMUH.

Alhamdulillah. Haiyaaaa....kamsia. Sukses selalu



Rabu, 19 Oktober 2016

Fakta tentang Wudhu yang Membuat Orang Barat Tercengang


             Ai Siti Rahmah shared Bersama Dakwah's post

sumber gambar:www.akhlakquran.com
Di dalam al-Qur’an al-Karim, Allah Ta’ala menyebutkan bahwa Dia mencintai orang yang senantiasa bertaubat dan senantiasa mensucikan dirinya. Bersuci meliputi mandi, istinja’, wudhu, tayamum, dan lain sebagainya. Dan tidaklah semua itu disyariatkan, kecuali terkandung pahala agung bagi siapa yang mengamalkannya dengan ikhlas karena Allah Ta’ala.

Wudhu diwajibkan bagi orang yang hendak mendirikan shalat. Wudhu merupakan amalan sunnah yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Bahkan sahabat mulia Bilal bin Rabah dijamin surga karena kebiasaannya menjaga wudhu dan shalat sunnah setelahnya.
Wudhu merupakan ibadah yang pahalanya menggugurkan dosa pelakunya. Siapa yang berwudhu dengan sempurna, dosa-dosanya akan gugur bersamaan dengan tetesan air dari anggota wudhunya. Hingga bersihlah seorang yang mendawamkan wudhu dari dosa-dosa yang memberatkan hidupnya.

Wudhu juga merupakan pengenal bagi seorang hamba, kelak di Hari Kiamat. Sebagaimana disebutkan dalam sebuah riwayat, anggota badan yang senantiasa dibasahi air wudhu akan bercahaya. Cahaya itulah yang akan menjadikan seorang manusia dikenal oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan dikelompokkan ke dalam barisan orang-orang shalih.

Wudhu juga termasuk satu di antara banyak amalan yang membuat seorang hamba diringankan siksa kuburnya. Serta keutamaan-keutamaan lain yang amat banyak jumlahnya.

Selain itu, wudhu juga memiliki manfaat dari segi kesehatan. Siapa yang mengamalkan wudhu akan terbebas dari berbagai jenis penyakit berbahaya. Ketika fakta ini berhasil diungkap, banyak orang Barat yang tercengang. Bahkan, banyak di antara mereka yang memilih Islam karena fakta ini.

Ialah sebuah laporan yang mengatakan bahwa orang-orang di kawasan Timur Tengah akan mudah terserang dan terjangkiti penyakit kanker kulit. Sebabnya, sinar matahari bersinar penuh di kawasan itu. Sepanjang hari sepanjang tahun. Terpaan sinar matahari diyakini sebagai salah satu sebab utama kanker kulit. Sedangkan orang-orang yang berada di kawasan Skandinavia (Swedia, Norwegia, dan Denmark) akan jarang terjangkiti penyakit kanker kulit karena mentari tidak bersinar sepanjang waktu di wilayah itu.

Faktanya, sebagaimana disampaikan oleh Dr ‘Umar ‘Abdul Kafi dalam buku al-Wa’dul Haq, hanya 0,3% atau 3 dari 1000 orang di Timur Tengah yang terserang penyakit kulit. Sedangkan di Negara kawasan Skandinavia terdapat 23% orang yang terserang penyakit ini.

Mengapa bisa demikian? Sebab sebagian besar orang di Timur Tengah beragama Islam. Mereka senantiasa menjaga wudhu. Wudhu inilah yang melindungi seorang hamba dari kanker kulit dan penyakit-penyakit lainnya. Sebab wudhu memang sangat menyehatkan fisik, pikiran, dan ruhani.

Wallahu a’lam. [Pirman/Bersamadakwah

Selasa, 18 Oktober 2016

Dilema Sakaratul Maut

Disabdakan oleh Rasulullah saw bahwa dalam proses Sakaratul maut itu sangatlah sakit bagaikan ditusuk beratus-ratus jarum. Bahkan Allah swt berfirman bahwa tidak ada lagi pintu taubat ketika nyawa sudah ada dikerongkongan.  Jadi Detik-detik sakaratul maut adalah suatu masa yang kritis dalam kehidupan manusia, masa dimana Roh tercabut dari jasadnya.  Proses ini merupakan penggambaran dari jalan kehidupan manusia selama hidupnya.

Dalam syariat terutama ketika akhir dalam sholat kita biasa berdoa untuk terhindar dari fitnah kematian.  Begitu pula  kita sering  berdoa memohon kepada Allah untuk mengakhiri hidup ini dengan baik (husnul khotimah). Tetapi kadang manusia memohon kepada Allah swt namun tidak berusaha melakukan untuk mengarah ke sana. Na'udzubillah min dzalik.

Ibnu Qayyim rohimahullah mengatakan Syeitan dapat mempengaruhi dan mendorong hamba untuk mendurhakai Allah pada saat dia (manusia) memiliki kekuatan dan kesempurnaan pengetahuan, membuat hatinya lalai mengingat Allah, membuat lidahnya lupa menyebut asma Allah, membuat anggota tubuhnya meninggalkan ketaatan kepada-Nya.  Jika Syeitan dapat berbuat terhadap dirinya dalam keadaan seperti ini, maka apa pendapatmu pada saat keadaannya lemah dan kekuatannya hilang, pada saat hati dan jiwanya disibukkan oleh derita pencabutan Roh??

Sementara syeitan menghimpun semua kekuatan dan hasrat serta apa pun yang dapat dilakukannya untuk mendapatkan kesempatan, karena itulah upayanya yang terakhir kali.  Keadaan syeitan yang paling kuat justru pada saat itu.  Lalu siapakan yang dapat selamat dalam keadaan seperti itu?

Bagaimana mungkin orang yang hatinya dilalaikan Allah untuk menyebut nama-Nya, yang mengikuti hawa nafsunya dan urusannya diabaikan, akan mendapatkan husnul khotimah? Sungguh mustahil orang yang hatinya jauh dari Allah, melalaikan-Nya, menyembah hawa nafsunya, menjadi tawanan syahwatnya, lisannya kering dari dzikir kepada-Nya, anggota tubuhnya tidak pernah taat kepada-Nya dan yang senantiasa sibuk dengan kedurhakaan, akan mendapatkan husnul khotimah. 

Ketakutan terhadap kesudahan hidup ini seakan memutuskan punggung orang-orang yang bertakwa. Sementara orang-orang yang buruk dan zhalim menganggap telah mendapatkan taufik.

Dikatakan dalam syair,
Hai orang yang merasa aman padahal keburukanmu melimpah.
Apakah engkau merasa memiliki tanda tangan yang absah?
Kau himpun dua hal, mengikuti hawa nafsu dan rasa aman,
padahal salah satu di antara keduanya hanya menghancurkan.
Orang-orang yang baik meniti jalan dalam keadaan takut,
sementara terhadap jalan itu engkau tidak mau ikut.
Karena kebodohan engkau tak menabur benih saat musim tanam,
lalu apa yang engkau dapatkan saat semua manusia mengetam?
Mengapa kau hindari kehidupan yang kekal abadi
dengan kehidupan yang pasti akan berakhir ini.
Demi Allah, engkau adalah orang yang bodoh dan dungu
karena melakukan jual beli diluar pengetahuanmu.


Allah berfirman, "Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan akherat, dan Allah menyesatkan orang-orang yang zhalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki." (Al Quran surat Ibrahim ayat 27)

Sumber : Setiap Penyakit Ada Obatnya. Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah rh.

Senin, 17 Oktober 2016

Arab Saudi Yang Aku Dengar, Arab Saudi Yang Aku Lihat







Sering Aku mendengar orang berkata: “Arab Saudi adalah antek-antek Israel”

Akan tetapi aku melihat dan menyaksikan para khutoba dan ulama’ Arab Saudi mendoakan muslimin Palestina. Akupun menyaksikan dan membaca Raja Salman mengutuk dengan keras tindakan agresor yahudi dan beliau memainkan peran politiknya di dunia internasional untuk menghentikan tindakan israel…bantuan-bantuan finansialpun pun digelontorkan untuk membangun kembali infrastruktur gaza yang porak poranda.

Sering aku mendengar media massa bertutur bahwa: “Arab Saudi tidak peduli dengan urusan kaum muslimin.”

Akan tetapi aku meyaksikan jutaan kaum muslimin Rohingya dan Suriah di tampung di negeri ini, tidak sekedar diberikan tenda-tenda pengungsian bahkan lebih dari itu, mereka diberi faslitas makanan, pendidikan dan pekerjaan. Tidak kah kita masih ingat berapa juta dollar yang dikucurkan Arab Saudi untuk korban Tsunami Aceh?

Sering aku mendengar media indonesia berkata: “Negara Arab Saudi tidak becus ngurus jemaah haji”
Akan tetapi aku menyaksikan milyaran atau bahkan trilyunan dollar digelontorkan oleh kerajaan Arab Saudi untuk membangun dan memberikan fasilitas yang nyaman bagi tamu-tamu Allah. Bukit batu yang kuat dihancurkan dan dibuatkan terowongan-terowongan raksasa untuk memudahkan jemaah haji dalam perjalanan menuju lempar jumroh. Terowongan-terowongan itu dilengkapi mesin penetral udara agar para jamaah tidak merasa sesak, ditambah eskalator yang canggih untuk memudahkan perjalanan para jamaah.

Para tentara yang seharusnya memikul senjata, mereka dengan sabar mengarahkan dan berteriak-teriak demi kelancaran arus jemaah di terowongan. Mereka membawa semprotan-semprotan air untuk memberikan kesegaran bagi jemaah yang kelelahan. Dibangunkan kemah-kemah di Mina plus pengatur udara agar jamaah tdak kepanasan. Masjidil Haram diperluas agar daya tampung jamaah semakin banyak, dibuatkan mathof (tempat thowaf) untuk para lansia yang cacat agar mudah melakukan thowaf. WC dan tempat wudhu di lantai bawah diperbanyak dan dilengakapi eskalator untuk mempermudah para tamu-tamu Allah. Dan masih banyak lagi yang tidak bisa saya sebutkan semua.

Aku sering mendengar media berkata: “Arab Saudi negara yang merombak kota suci Makkah menjadi seperti kota Las Vegas”

Tapi aku menyaksikan dengan mata kepalaku sendiri. Makkah masih dan insya Allah senantiasa dalam naungan syariah, tiada diskotik, tiada tempat perjudian, tiada tempat pelacuranTiada aurat wanita terlihat….toko2 dan marketpun tutup ketika panggilan shalat dikumandangkan, para tamu Allah di muliakan, dan sedikit sekali dijumpai kejahatan. Kalaupun ada kejahatan dan kemungkaran…itu bukan berarti kerajaan melegalkannya.

Sering aku mendengar orang bilang “Arab Saudi adalah negara penyiksa para TKW”

Tapi aku melihat sendiri seorang lelaki saudi dengan pakaian khasnya selepas shalat Ashar mendatangiku di salah satu masjid di kota Riyadh dan berkata: Anta indunisiy? Anta da’i hena? (Anda orang indonesia? Anda seorang dai?), ia melanjutkan kalimatnya kepadaku: aku punya seorang pembantu wanita di rumah, aku sangat kasihan kepadanya, aku ingin menghajikan dia tahun ini, bisakah anda membntuku untuk menemukan travel khusus untuk para TKW indonesia agar pembantuku bisa haji bersama mereka? Dalam hatiku berkata: majikan ini baik sekali, ia tidak hanya memperhatikan urusan dunia saja bagi pembantunya..bahkan ia membantunya untuk menyempurnakan rukun islamnya.

Kisah lain, seorang pembantu berkata bahwa majikan lelakinya sangat baik sekali, kalau dia datang dari kantor maka ia berkata keras di depan pintu “aku dataang” artinya pembantu wanita harus memakai jilbab. Majikan wanitanya pun baik hati ia sering mengajaknya makan bersamanya. Kalo ada berita di TV tentang indonesia maka si pembantu yang di dapur dipanggil untuk ikut meyaksikannya. Jika ada acara kajian syekh di TV maka pembantu tersebut juga diajak menyimak bersamanya. Ketika pulang ke indonesia si pembantu inipun dibekali banyak kitab-kitab terjemahan bahasa indonesia.

Aku mendengar orang-oeang berkata: “Arab Saudi negeri wahhabi anti ulama madzhab”

Akan tetapi aku menyaksikan di kampus-kampus Saudi kitab-kitab ulama madzhab dimuliakan dan dipelajari.

Sering aku mendengar orang-orang menjelek-jelekan Arab Saudi, akan tetapi yang aku lihat:
Kerajaan Arab Saudi menjadikan Hukum Islam sebagai Undang-Undang negara
  • Hudud dan Qishas diterapkan di negeri Arab Saudi. Negara berdasar ahlussunnah wal jamaah alal kitab was sunnah ala fahmi salafil ummah
  • Syiar-syiar Islam tampak jelas di negeri Arab Saudi. Imam-imam masjid digaji dan dimuliakan oleh negara. Di Arab Saudi pendidikan Gratis
  • Arab Saudi memberikan beasiswa bagi anak-anak kaum muslimin dari lintas benua untuk menimba ilmu di negerinya
  • Tidak ada pajak. Tidak ada uang parkir. Tidak ada uang pembayaran jasa tol
  • Angka kejahatan sangat sedikit, bahkan Arab Saudi adalah negara di dunia yang paling terkecil angka kejahatannya
  • Tidak ada miras dijual secara legal
  • Tidak ada tempat hiburan, diskotik, pelacuran dan perjudian. Kalau pun ada maka itu bukan sesuatu yang legal dan akan ditindak keras bagi pelakunya
  • Tempat-tempat berbelanjaan besar sekelas carefour ataupun yang lainnya harus tutup bila adzan tiba, sebagaimana yang saya lihat di kota Riyadh dan kota Jeddah, begitu juga Makkah dan Medinah.
  • Di mall-mall tersebut disediakan masjid besar, yang jika adzan tiba penuh sesak dengan orang shalat. Artinya negara ini mampu membina warganya untuk mengingat Allah
  • Negara Arab Saudi ini menjadi negeri kedua bagi para pekerja. Sangat banyak kita jumapai negara ini menampung tenaga kerja dari negeri-negeri muslim.

Semoga Allah selalu menjaga negeri tauhid dan melindunginya dari makar musuh-musuhnya. Semoga Allah menjaga rajanya al-Malik Salman bin Abdil Aziz hafizhahullah dan selalu membimbingnya.
Oleh: Ustadz Fadlan Fahamsyah, Lc. M.H.I
Sumber: kaskus.co.id

http://islamidia.com/arab-saudi-yang-aku-dengar-dan-arab-saudi-yang-aku-lihat/

Selasa, 11 Oktober 2016

Yang terlewatkan selama ini. Ikon Makassar!

Setelah seperempat abad di Sulawesi Selatan ini, karena pekerjaan sudah seluruh kabupaten dan kota sudah pernah disinggahi atau minimal dilewati.  Anda mungkin akan mengira saya tukang jalan, senang jalan keluar rumah.  Senang, senang sih…lihat daerah yang baru dan menambah pengalaman yang baru. Tetapi sebenarnya saya boleh dibilang orang rumahan, artinya klo sudah di rumah klo tidak ada keperluan penting sekali saya lebih senang di rumah saja, hingga kadang kalau sudah keluar rumah untuk keliling di sekitar kota suka terkaget-kaget karena pembangunan yang ada di kota tidak pernah saya ikuti. Jadi suka heran sendiri, loh kenapa sudah ada gedung ini di sini, ada keramaian di sana, jalan yang sudah lebar di sono dan lain sebagainya.
Yang parahnya adalah kadang itu berhubungan dengan ikon-ikon baru yang ada di Makassar, lebih parahnya lagiter kadang orang yang jauh-jauh datang ke sini (baca : Makassar) hanya untuk mengunjungi tempat-tempat yang menggelegar namanya ke mana-mana itu.  Pernah keluarga saya dari Jawa datang ke sini, hanya untuk mengunjungi Tran Studio Makassar sebelum adanya Tran Studio Bandung.  Adik saya dengan teman-teman kerjanya di Purwakarta sana (dekat Jakarta) datang hari sabtu ke Makassar dan pulang hari minggu, hanya ingin main Golf di Padi Valley  Golf di Gowa sana, yang konon terbaik se asia. Aduh!!!
Sampai saat ini pun, saya tidak pernah menginjakkan kaki di Trans Studio Makassar, jadi saya pun tidak bisa cerita kalau anda bertanya apa yang ada di dalamnya, kalau anda ngotot paling saya suruh anak saya yang menceritakannya.  Tapi Alhamdulillah, kalau Trans Studio Bandung saya sudah pernah datang ke sana, itu pun ketika kami sekeluarga mudik dan diajak Adik untuk berkunjung ke sana.
Ketidak tahuan saya akan sesuatu yang ada di sekitar saya, rupanya dijawab Allah dengan mengizinkan saya untuk berkunjung ke tempat-tempat yang menjadi perbincangan orang.  Kemarin saya diajak teman untuk melihat lokasi tanah kapling yang dia beli melalui perantaraan saya (makelar nih yeee…) di daerah Gowa sana arah Malino.  Setelah selesai melihat-lihat kami pun meluncur mengarah kembali ke asal datang.  Tetapi karena seperti diniatkan kami berhenti makan di warung makan sederhana yang menyediakan konro dan coto dengan daging Kuda (Heeeee…..).  Sebagai penikmat makanan bukan sebagai Master Chef baru kali ini saya bisa membedakan rasa dari Konro Kuda dan Coto Kuda hhhhmmmmm…maknyoussss!


Selesai makan, saya berfikir kami akan ke kantor Penjual Tanah Kapling untuk membicarakan membuat pondasi keliling dan ke Notaris untuk menanyakan pembuatan sertifikat tanah yang lelet tidak jadi-jadi padahal sudah 4 tahunan (gggrrrrrkhhh, ekspresi ngambek!), tapi ternyata tidak, teman yang datang jauh-jauh ini ingin melihat bendungan Bili-bili dimana dulu dia sempat memancing dan menikmati panorama bendungan itu.  Ternyata setelah berkeliling-keliling akhirnya kami menemukan tempat itu dan menikmati pesona pemandangan yang ada dengan berfoto bersama walau cuaca sedang mendung. Sebenarnya waktu sudah mengarah ke jam tutup kantor dan itu sudah saya dan teman yang lain ingatkan tapi sang teman yang punya hajat tidak memperdulikannya. Beliau ingin bernosnalgila dulue. Ini menjadi berkah pula bagi saya karena saya tahu selama ini ada bendungan Bili-bili tetapi tidak tahu seluk beluk yang lebih detailnya lagi.
Setelah puas, kami jalan menuju Makassar dari arah yang berbeda ketika kami pergi.  Ketika kami pergi jalur yang kami pakai jalur Hernasting baru-samata-pasar burung-burung-bili-bili, tetapi karena acara nostalgila tadi pulangnya kami dari bili-bili menuju jalan lama menuju Sunggu Minasa, tetapi karena berfikir untuk menghindari kemacetan saya alihkan di depan Kampus Fakultas Teknik UNHAS (bekas pabrik kertas gowa) belok kanan yang nantinya tembus ke jln Hertasning Baru.  Di jalan pintas ini sang teman yang punya hajat ingin melihat-lihat lapangan golf yang jadi perbincangan orang selama ini, saya bilang terlalu jauh mutarnya lagi.  Tapi dia bilang tidak apa-apa, supaya puas jauh-jauh ke Makassar bisa melihat semuanya. Di papan reklame tertulis 20 menit waktu yang dibutuhkan untuk menuju tempat itu. Glek!!!
Tapi akhirnya saya pun bersyukur pula karena saya bisa melihat dan menikmati pesona  tempat yang khusus di datangi adik saya dan teman-teman kantornya di jawa sana hanya untuk main Golf.  Dan saya dengar bahwa konsep dari lapangan golf ini nantinya dirangkaikan dengan perumahan eksklusif dan mall di dalamnya. Apalagi kontur dari lahan yang ada sepertinya sangat lengkap untuk sebuah desain yang akan sangat indah, ada bukit, danau (konon alami) dan area datarnya.


Memang luar biasa, kami nikmati pemandangan dan suasana sambil duduk-duduk ditemani juice dan kopi hitam serta obrolan ngalor ngidul hingga menjelang cahaya alam terus meredup.  Kami pun cabut menuju Makassar.  Sebelum saya turun di rumah, kami santap dulu Kepala Ikan Bakar dan Sop Saudara yang asli orang pangkep pemiliknya he-he…..

Makasih…..Alhamdulillah!!!



Senin, 10 Oktober 2016

5 Manfaat Daun Kelor. Dianjurkan WHO Untuk Anak Dan Bayi Dalam Pertumbuhan

Secara tidak sadar bahwa saya selama ini suka makan buah kelor yang disajikan teman sebagai sayur kalau makan di tempatnya.  Dan ketika saya tahu bahwa daun kelor sangat banyak manfaatnya bagi manusia, saya pun berkeinginan untuk menanamnya di depan rumah dan kadang saya juga menganjurkan kepada yang punya lahan kosong untuk menanam pohon kelor tersebut untuk sayur mayur teman dari nasi dan tidak usah pergi lagi di tukang sayur.

Alhamdulillah, batang pohon kelor yang saya tancap sudah menampakkan tunas baru walau masih kecil.  Semoga kalau sudah besar bisa bermanfaat untuk keluarga dan para tetangga yang membutuhkan.

Kemudian saya pun menemukan artikel ini sehingga saya pun ingin berbagi tentang pohon kelor ini di blog saya. Artikel ini saya mendapatkannya dari : http://blog.batikindonesia.com/16976/


moringa photo

The Miracle Tree (Moringa oleifera), Photo by Tatters ❀
Daun kelor, dimana daun ini terkenal sekali dengan ungakapa “dunia tidak seluas daun kelor”. Ya, ungkapan ini memang benar karena ukuran daun kelor sendiri berukuran kecil. Akan tetapi walaupun ukurannya kecil namun manfaat daun kelor sangatlah besar.
Bahkan karena besarnya manfaat daun kelor ini, WHO menganjurkan anak-anak dan bayi-bayi yang sedang masa pertumbuhan untuk sering mengkonsumsi daun kelor. WHO mengeluarkan opini bukan atas dasar latar belakang yang tidak jelas. Hal ini karena daun kelor memiliki kandungan nutrisi dan zat yang berguna untuk tubuh.
Selain itu kandungan yang terdapat pada daun kelor sendiri melebihi kandungan buah atau makanan lainnya yang memang unggul dalam kandungan zat tertentu. Seperti potassium yang 3 kali lebih besar dari pisang. Kalsium yang 4 kali lebih besar dari susu, vitamin C yang 7 kali lebih besar dari jeruk dan masih banyak lagi.
Berikut manfaat daun kelo bagi kesehatan.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Memiliki kulit sehat tentu keinginan setiap orang. Namun aktivitas dan pola hidup yang tidak sehat membuat orang tersebut lupa dan kerap tidak menjaga kesehatan kulitnya. Untuk membantu menjaga kulit anda agar tetap sehat anda bisa mengkonsumsi daun kelor baik dengan cara di sayur atau apapun.
Hal ini dianjurkan karena daun kelor memiliki kandungan vitamin C dan anti oksidan yang tinggi bahkan melebihi buah jeruk. Hal ini sangat baik sekali karena cukup dengan rutin mengkonsumsi daun kelor maka anda akan memiliki daya tahan tubuh yang kuat untuk mempertahankan diri anda dari berbagai macam serangan mikroba pembawa benih penyakit.

Mengatasi diabetes

Anda yang memiliki masalah dengan gula atau memiliki riwayat penyakit diabetes tentu haruslah berhati-hati terhadapa sesuatu yang anda makan. Selain itu ditambah dengan rutin berolahraga dan menerapkan pola hidup sehat.
Satu menu makan yang bagus untuk anda konsumsi adalah daun kelor. Anda bisa membuat daun kelor menjadi sayur atau bentuk olahan lainnya. Hal ini karena daun kelor dapat mengurangi kadar gula darah anda. selain itu daun kelor dapat menjadi sumber insulin alami anda.

Menjaga mata agar tetap sehat.

Mata adalah alat vital kita untuk melihat keindahan alam yang Allah ciptakan. Betapa ruginya seandainya orang yang diberkati mata namun tidak mampu menjaganya dengan baik. Salah satu cara kita menjaga dan mensyukurinya adala dengan memakan makanan yang memiliki asupan gizi yang baik khususnya untuk mata kita.
Daun kelor merupakan daun yang dianjurkan untuk anda yang ingin menjaga kesehatan mata atau menyembuhkan berbagai keluhan dengan mata. Hal ini karena daun kelor memiliki kandungan vitamin A yang sangat tinggi bahkan melebihi wortel sekalipun.

Mengobati penyakit reumatik dan asam urat.

Menderita penyakit reumatik atau asam urat tentu sangat membuat kita terganggu. Terlebih jika anda harus melakukan aktivitas yang banyak dan tentu harus didukung dengan kondisi tubuh yang fit.
Asam urat dan reumatik sendiri merupakan penyakit yang menyerang sistem gerak kita karena terjadinya pengkristalan pada bagian sendi. Tidak jarang sendi kita merasa sakit jika kita memaksakan untuk beraktivitas. Untuk mengurangi sakit sendi tersebut anda dapat dengan rutin mengkonsumsi daun kelor.

Mengobati dan mencegah resiko terkena kanker.

Kandungan potassium dan anti oksidan yang tinggi terdapat pada daun kelor. Dengan kandungan ini maka daun kelor sangat cocok untuk membantu proses penyembuhan kanker atau mengurangi resiko kanker.
Karena hari ini banyak sekali makanan atau hal atau radikal bebas lainnya yang dapat memicu sel untuk membelah secara cepat dan tidak teratur yang kemudian menyebabkan penyakit kanker.

Dr OZ Indonesia, Manfaat Daun Kelor

https://youtu.be/nQhH4S23i7s

Minggu, 09 Oktober 2016

Hanya sebatas di Bibir

Anwar shared Indra Munif's post

TERNYATA KITA MEMBACA AL QUR'AN SELAMA INI HANYA SEBATAS DIBIBIR SAJA BELUM MELEWATI TENGGOROKAN APALAGI MASUK KE DALAM HATI

Kitab _At-Tibyan Fi Adabi Hamalatil Qur'an_ menerangkan Adab Qira'atil Qur`an antara lain sebagai berikut.

فينبغى أن يستحضر فى نفسه أنه يناجي الله تعالى , ويقرأ على حال من يرى الله تعالى ، فانه إن لم يكن يراه ، فإن الله تعالى يراه.

Seyogyanya saat membaca Al-Quran seorang qari` menyadari bahwa ia sedang bermunajat dengan Allah swt, sehingga sikapnya seperti orang yg melihat Allah swt. Jika belum mampu, maka ketahuilah bahwa Allah swt senantiasa melihatnya.

Alkisah, di suatu pagi, seorang santri menemui gurunya dalam keadaan pucat pasi. “Wahai Tuan Guru, semalam aku mengkhatamkan Al-Quran dalam shalat malamku.”

Sang Guru tersenyum. “Bagus Nak. Nanti tolong hadirkan bayangan diriku di hadapanmu saat kau baca Al-Quran. Rasakan seolah-olah aku sedang menyimak apa yang engkau baca.”

Esok harinya, sang murid datang dan melapor pada gurunya, “Tuan Guru, semalam aku hanya sanggup menyelesaikan separuh dari Al-Quran.”

“Engkau sungguh telah berbuat baik,” ujar sang guru sembari menepuk pundaknya. “Nanti malam lakukan lagi dan kali ini hadirkan wajah para shahabat Nabi saw yang telah mendengar Al-Quran itu langsung dari Rasulullah saw. Bayangkan baik-baik bahwa mereka sedang mendengarkan dan memeriksa bacaanmu.”

Pagi-pagi buta, sang murid kembali menghadap dan mengadu, “Duh Guru, semalam bahkan hanya sepertiga Al-Quran yang dapat aku lafalkan.”

“Alhamdulillah, engkau telah berbuat baik,” kata sang guru, sambil mengelus kepala si santri. “Nanti malam bacalah Al-Quran dengan lebih baik lagi, sebab, yang akan hadir di hadapanmu untuk menyimak adalah Rasulullah saw sendiri, orang yang kepadanya Al-Quran itu diturunkan.''

Seusai shalat Shubuh, sang guru bertanya, “Bagaimana shalatmu semalam?” “Aku hanya mampu membaca satu juz, Guru, itu pun dengan susah payah.”

“Masya Allah,” kata sang guru, sambil memeluk sang santri dengan bangga. “Teruskan kebaikan itu, Nak. Dan nanti malam tolong hadirkan Allah swt di hadapanmu. Sungguh, selama ini pun sebenarnya Allah-lah yang mendengarkan bacaanmu. Allah swt yang telah menurunkan Al-Quran selalu hadir di dekatmu. Sekalipun engkau tidak melihat-Nya, Dia pasti melihatmu. Hadirkan Allah swt, karena Dia mendengar dan menjawab apa yang engkau baca.”

Keesokan harinya, santri itu jatuh sakit. Sang Guru pun datang menjenguknya. “Ada apa denganmu?” tanya Sang Guru.

Sang santri berlinang air mata. “Demi Allah, wahai Tuan Guru, semalam aku tak mampu menyelesaikan bacaanku, walaupun cuma al-Fatihah. Ketika sampai pada ayat, “Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in” lidahku kelu. Aku merasa aku sedang berdusta. Di mulut aku ucapkan “Kepada-Mu ya Allah, aku menyembah” tapi jauh di dalam hatiku aku sering memperhatikan yang selain Dia. Aku menangis dan tetap saja tak mampu menyelesaikannya.”

“Nak...,” kata sang guru sambil berlinang air mata, “Mulai hari ini engkaulah guruku. Dan sungguh, aku ini muridmu. Ajarkan padaku apa yang telah kau peroleh. Sebab, meski aku membimbingmu di jalan itu, aku sendiri belum pernah sampai pada pemahaman yang kau peroleh hari ini

Sabtu, 08 Oktober 2016

Para Pembela Kebenaran

Saya like yang ini, tapi dengan catatan : "Tidak perlu kaget!!!", yaaa...karena itu mah bukan sesuatu yang baru atuh!!! Dari dulu ge, da sudah ada. Justru yang saya bikin kaget kenapa si dia tidak nongol-nongol ya, kayak ongol-ongol!!! Apakah dia sedang menyepi di tempat sepi, meresapi kesepian yang ada, menghindari hiruk pikuknya dunia.

Tapi apa pun, siapa pun kamu, saya dan yang lainnya, Allah Maha Tahu, yang nampak maupun yang tersembunyi, bahkan di lubuk hatimu yang terdalam sekalipun. Boleh jadi kamu, saya menghindari konfrontasi dengan sesama makhluk (baca : Manusia) di dunia ini tapi tidak di kemudian hari kelak.

Semoga kita semua selalu berada di jalan-Nya. Wahai, Yang Maha Membolak-balikan hati, tetapkanlah hati kami dalam agama-Mu. Amin.