Sabtu, 25 Juni 2016

Maka Nikmat Allah Mana Lagi Yang Kau Dustakan!! Hiks

Yusuf Mansur Network
2 hrs
Seorang Syaikh 80 tahun menjalani operasi telinga yang nyaris tuli. Setelah operasi sukses, dan bisa mendengar kembali, maka datanglah tagihan biayanya. Syaikh itu tiba2 menangis. Dokter yg melihat sang Syaikh itu merasa iba dan mengatakan bahwa bila tagihan itu terlalu tinggi maka ia akan membebaskan biaya dokter.
Maka sang Syaikh menjawab: "Aku bukan menangis karena uang yang akan aku keluarkan, tapi aku menangis karena Allah telah memberiku pendengaran yang jelas selama 80 tahun, namun Allah tidak pernah mengirimiku tagihan."
وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ نَسُوا اللَّهَ فَأَنْسَاهُمْ أَنْفُسَهُمْ أُولَئِكَ هُمُ الْفَاسِقُونَ
"Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada mereka sendiri. Mereka itulah orang-orang yang fasik." (QS. Al Hasyr: 19)
Kadang NIKMAT yang Allah berikan baru kita ingat saat MUSIBAH menimpa kita...
Nikmat sehat baru teringat saat kita sakit, saat sehat kita lupa..
Nikmat kaya baru teringat saat kita jatuh miskin, saat kaya kita lupa...
Nikmat waktu luang baru teringat saat kita sibuk, saat punya waktu luang kita lupa...
Nikmat keluarga baru teringat setelah mereka tiada, saat mereka ada kita menyia-nyiakannya...
Nikmat umur baru teringat saat malaikat maut mendatangi kita, saat hidup kita melupakannya...
Nikmat Ramadhan baru terasa setelah kita ditinggalkannya...

Tidak ada komentar: