Ketika suhu udara sungguh terasa panas melewati batas ambang toleransi hati sebagian manusia untuk menerimanya, tetes-tetes air hujan seolah mampu untuk menutupi keresahan dan kegerahannya, untuk karenanya sebagian orang berani melakukan apapun bahkan hingga menampakan kesalehan jiwanya.
Di sisi lain di sebagian hati manusia, tetes-tetes air hujan belum lah tepat untuk datang saat ini. Bunga-bunga yang bermekaran sebagai bakal buah menghiasi dan menutupi sebagian permukaan bumi dan membuat keindahan dalam pandangan tuannya, yang juga akan membuat hati-hati manusia itu berbunga-bunga pada waktunya.
Sungguh, kesenangan dan kepedihan pada diri manusia, tergantung pada hati manusia itu sendiri, dimana Allah swt berperan utama di dalamnya. boleh jadi itu akan dipergilirkan sebagai ujian yang nyata daripada-Nya.
Jadi, apakah kita akan menjadi makhluk yang egois karena kesenangan kita? (..........di atas kepedihan yang lainnya! Hiks)
Laa Haula Walaa Quwwata Illa Billah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar